Aqidah akhlak kelas 6E

Ulangan harian

Materi Aqidah akhlak yaitu:

Asmaul husna

Indikator: 1. Al Qowiyyu
                   2. Al hakim
                   3. Al Mushauwir
                   4. Al Qadir
Kisi-kisi
1. Pengertian Al Qaiwiyyu
2. Pengertian Al Hakim
3. Pengertian Al Musafir
4. Pengertian Al Qadir

Aqidah akhlak kelas 6D dan 6F

Ulangan harian

Materi Aqidah akhlak yaitu:

Asmaul husna

Indikator: 1. Al Qowiyyu
                   2. Al hakim
                   3. Al Mushauwir
                   4. Al Qadir

Bahan Ajar PAI kelas 4E, 4B, 4F dan 4C

BAHAN AJAR PAI

3. Aku Anak Sholeh

A. Jujur di sayang Allah SWT.

      Kejujuran sangat kita butuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Semua orang mau melakukan kejujuran. Bagi sebagian orang, kejujuran merupakan perbuatan yang sulit di lakukan. Sebenarnya apakah yang di maksud jujur?
     Jujur adalah berkata apa adanya. Jujur berarti tidak berbohong atau tidak berkata dusta. Anak yang jujur akan di sayang oleh Allah SWT. Disayang orang tua, di sayang teman dan disayang semua orang.
    Kebalikan dari jujur adalah dusta atau bohong. Anak anak yang bohong tidak akan di sukai semua orang. Ia akan di jauhi teman dan orang lain. Orang tidak akan percaya lagi kepada an okiak yang terbiasa berkata bohong atau dusta. Pribahasa mengatakan" Sekali lancung ke ujian, selama hidup orang tidak akan percaya ". Artinya, sekali saja seseorang berkata bohong, selama hidup ia tidak akan di percaya orang lain.
     Rasulullah memberikan contoh kepada kita, Rasulullah selalu jujur dalam berkata dan berbuat. Lawan sifat sidiq adalah kizib artinya dusta atau bohong. Sifat Rasulullah yang demikian harus kita teladani atau kita tiru. Sebab Rasulullah adalah Huswatun hasanah atau teladan yang baik.

Bahan Ajar PAI kelas 4D, 4B, 4F dan 4E

BAHAN AJAR PAI

3. Aku Anak Sholeh

A. Jujur di sayang Allah SWT.

      Kejujuran sangat kita butuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Semua orang mau melakukan kejujuran. Bagi sebagian orang, kejujuran merupakan perbuatan yang sulit di lakukan. Sebenarnya apakah yang di maksud jujur?
     Jujur adalah berkata apa adanya. Jujur berarti tidak berbohong atau tidak berkata dusta. Anak yang jujur akan di sayang oleh Allah SWT. Disayang orang tua, di sayang teman dan disayang semua orang.
    Kebalikan dari jujur adalah dusta atau bohong. Anak anak yang bohong tidak akan di sukai semua orang. Ia akan di jauhi teman dan orang lain. Orang tidak akan percaya lagi kepada an okiak yang terbiasa berkata bohong atau dusta. Pribahasa mengatakan" Sekali lancung ke ujian, selama hidup orang tidak akan percaya ". Artinya, sekali saja seseorang berkata bohong, selama hidup ia tidak akan di percaya orang lain.
     Rasulullah memberikan contoh kepada kita, Rasulullah selalu jujur dalam berkata dan berbuat. Lawan sifat sidiq adalah kizib artinya dusta atau bohong. Sifat Rasulullah yang demikian harus kita teladani atau kita tiru. Sebab Rasulullah adalah Huswatun hasanah atau teladan yang baik.

Bahan Ajar PAI kelas 4A, 4C dan 4D

BAHAN AJAR PAI

3. Aku Anak Sholeh

A. Jujur di sayang Allah SWT.

      Kejujuran sangat kita butuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Semua orang mau melakukan kejujuran. Bagi sebagian orang, kejujuran merupakan perbuatan yang sulit di lakukan. Sebenarnya apakah yang di maksud jujur?
     Jujur adalah berkata apa adanya. Jujur berarti tidak berbohong atau tidak berkata dusta. Anak yang jujur akan di sayang oleh Allah SWT. Disayang orang tua, di sayang teman dan disayang semua orang.
    Kebalikan dari jujur adalah dusta atau bohong. Anak anak yang bohong tidak akan di sukai semua orang. Ia akan di jauhi teman dan orang lain. Orang tidak akan percaya lagi kepada an okiak yang terbiasa berkata bohong atau dusta. Pribahasa mengatakan" Sekali lancung ke ujian, selama hidup orang tidak akan percaya ". Artinya, sekali saja seseorang berkata bohong, selama hidup ia tidak akan di percaya orang lain.
     Rasulullah memberikan contoh kepada kita, Rasulullah selalu jujur dalam berkata dan berbuat. Lawan sifat sidiq adalah kizib artinya dusta atau bohong. Sifat Rasulullah yang demikian harus kita teladani atau kita tiru. Sebab Rasulullah adalah Huswatun hasanah atau teladan yang baik.

Aqidah akhlak kelas 6E

Asmaul husna

C. Al Mushauwwir

Al  Mushauwwir artinya mahal pembentukan rupa makhluk.
Tidak ada satu pun makhluk Allah SWT, yang menciptakan makhluk lain nya, misalnya sekedar menentukan warna kulit atau bentuk wajah. Hanyalah Allah SWT yang menentukan bentuk tubuh manusia, termasuk makhluk hidup lainnya.

D. Al qodir

Al Qadir artinya yang maha Kuasa.
Allah SWT maha Kuasa melimpahkan rahmat dan menjatuhkan hukuman bagi siapa yang di kehendaknya. Tidak ada satu pun yang dapat menolak nya kehendak nya dan tidak ada yang dapat menandinginya.

Tugas (pr dari buku cetak Aqidah akhlak kelas 6) halaman 24-26).

Aqidah akhlak kelas 6D dan 6F

Asmaul husna

C. Al Mushauwwir

Al  Mushauwwir artinya mahal pembentukan rupa makhluk.
Tidak ada satu pun makhluk Allah SWT, yang menciptakan makhluk lain nya, misalnya sekedar menentukan warna kulit atau bentuk wajah. Hanyalah Allah SWT yang menentukan bentuk tubuh manusia, termasuk makhluk hidup lainnya.

D. Al qodir

Al Qadir artinya yang maha Kuasa.
Allah SWT maha Kuasa melimpahkan rahmat dan menjatuhkan hukuman bagi siapa yang di kehendaknya. Tidak ada satu pun yang dapat menolak nya kehendak nya dan tidak ada yang dapat menandinginya.

Tugas (program dari buku cetak Aqidah akhlak kelas 6) halaman 24-26).

PAI kelas 4E, 4B, 4F dan 4C

Ulangan Harian ke2
Materi; Beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
Indikatornya:
1. Memahami Allah SWT, itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan Nya di sekitar rumah dan sekolah.
2. Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan nya di sAllahSWTr rumah dan sekolah sebagai upaya mengenal Allah SWT.
3. Memahami makna asmaul husna; al-basir, Al-Adl dan Al-Amin.
4. Membaca asmaul husna;al-Bashir, Al-Adl dan Al-Azim.
5. Beriman kepada Rasul Allah SWT.

Kisi-kisi soal

1. Beriman kepada Allah SWT melalui pengamatan terhadap ciptaan Allah SWT di sekitar rumah dan sekolah.
2. Memahami beriman kepada Allah SWT, melalui asmaul husna; Al-Basir, Al-Adl dan Al-Azim.
3. Beriman ke kdpada rasul Allah

PAI kelas 4D, 4B, 4F dan 4E

Ulangan Harian ke2
Materi; Beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
Indikatornya:
1. Memahami Allah SWT, itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan Nya di sekitar rumah dan sekolah.
2. Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan nya di sekitar rumah dan sekolah sebagai upaya mengenal Allah SWT.
3. Memahami makna asmaul husna; al-basir, Al-Adl dan Al-Amin.
4. Membaca asmaul husna;al-Bashir, Al-Adl dan Al-Azim.
5. Beriman kepada Rasul Allah SWT.

Kisi-kisi soal

1. Beriman kepada Allah SWT melalui pengamatan terhadap ciptaan Allah SWT di sekitar rumah dan sekolah.
2. Memahami beriman kepada Allah SWT, melalui asmaul husna; Al-Basir, Al-Adl dan Al-Azim.
3. Beriman kepada rasul Allah

PAI kelas 4A, 4C dan 4D

Ulangan Harian ke2
Materi; Beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
Indikatornya:
1. Memahami Allah SWT, itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan Nya di sekitar rumah dan sekolah.
2. Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan nya di sekitar rumah dan sekolah sebagai upaya mengenal Allah SWT.
3. Memahami makna asmaul husna; al-basir, Al-Adl dan Al-Amin.
4. Membaca asmaul husna;al-Bashir, Al-Adl dan Al-Azim.
5. Beriman kepada Rasul Allah SWT.

Kisi-kisi soal

1. Beriman kepada Allah SWT melalui pengamatan terhadap ciptaan Allah SWT di sekitar rumah dan sekolah.
2. Memahami beriman kepada Allah SWT, melalui asmaul husna; Al-Basir, Al-Adl dan Al-Azim.
3. Beriman kepada rasul Allah SWT.

Aqidah akhlak kelas 6E

Asmaul husna

C. Al Mushauwwir

Al  Mushauwwir artinya mahal pembentukan rupa makhluk.
Tidak ada satu pun makhluk Allah SWT, yang menciptakan makhluk lain nya, misalnya sekedar menentukan warna kulit atau bentuk wajah. Hanyalah Allah SWT yang menentukan bentuk tubuh manusia, termasuk makhluk hidup lainnya.

D. Al qodir

Al Qadir artinya yang maha Kuasa.
Allah SWT maha Kuasa melimpahkan rahmat dan menjatuhkan hukuman bagi siapa yang di kehendaknya. Tidak ada satu pun yang dapat menolak nya kehendak nya dan tidak ada yang dapat menandinginya.

Tugas (program dari buku cetak Aqidah akhlak kelas 6) halaman 24-26).

Aqidah Akhlak kelas 6D dan 6F

2. Asmaul husna

C. Al Mushauwwir

Al  Mushauwwir artinya mahal pembentukan rupa makhluk.
Tidak ada satu pun makhluk Allah SWT, yang menciptakan makhluk lain nya, misalnya sekedar menentukan warna kulit atau bentuk wajah. Hanyalah Allah SWT yang menentukan bentuk tubuh manusia, termasuk makhluk hidup lainnya.

D. Al qodir

Al Qadir artinya yang maha Kuasa.
Allah SWT maha Kuasa melimpahkan rahmat dan menjatuhkan hukuman bagi siapa yang di kehendaknya. Tidak ada satu pun yang dapat menolak nya kehendak nya dan tidak ada yang dapat menandinginya.

Tugas (program dari buku cetak Aqidah akhlak kelas 6) halaman 24-26).

Iman kepada Allah SWT dan Rasul Nya

Bahan ajar PAI kelas 4E, 4B, 4F dan 4C

Beriman kepada Rasul Allah SWT.

Allah SWT mengutus para rasul untuk menyerah kepada manusia agar menyembah Allah SWT. Ketika salah satu rasul wafat dan manusia sudah rusak moralnya serta tidak mau menyembah Allah SWT. Maka Allah SWT segera mengutus rasul lain untuk menyembah Allah SWT, sampai rasul terakhir. Nabi Muhammad SAW, sebagai nabi dan rasul ahir zaman atau penutup para nabi dan rasul. Artinya sesudah nabi Muhammad SAW Allah SWT tidak mengutus nabi dan rasul lagi.

Rasul Allah SWT yang wajib kita ketahui di dalam al Qur'an ada 25 orang yaitu:

No1. Nabi Adam a.s.          15. Nabi Musa a.s.
2. Nabi Idris a.s.            17. Nabi Harun a.s.
3. Nabi Nuh a.s.             18. Nabi sulaiman a.s
4. Nabi Hud a.s.             19. Nabi Ilyas a.s.
5. Nabi Saleh a.s.           20. Nabi Ilyasa a.s.
6. Nabi Ibrahim a.s.      21. Nabi Yunus a.s.
7. Nabi Luth a.s.            22. Nabi Zakaria a.s.
8. Nabi Ismail a.s.         23. Nabi Yahya a.s.
9. Nabi Ishaq a.s.          24. Nabi Isa a.s.
10.Nabi Ya'qub a.s.       25. Nabi Muhammad
11.Nabi Yusuf a.s.               SAW.
12.Nabi Ayub a.s.
13.Nabi Zulkifli a.s.
14.Nabi Syu'aib a.s.

Beriman kepada Rasul Allah SWT merupakan rukun iman ke 4.

C. Sifat-sifat Allah SWT.
1. Sidiq artinya benar.
    Para rasul selalu benar dalam bercakap atau pun berprilaku. Para rasul tidak mungkin bersifat dusta atau bohong. Mereka terhindar dari sikap bohong atau kizib.
2. Amanah artinya dapat dipercaya.
     Para rasul selalu dapat dipercaya dalam semua ucapan, perbuatan/ prilaku. Para rasul tidak mungkin berhianat terhadap wahyu dari Allah SWT.
3. Tabligh artinya menyampaikan.
     Para rasul berkewajiban menyampaikan wahyu yang di Terima dari Allah SWT, melalui malaikat Jibril. Mustahil seorang rasul bersifat kitman artinya menyembunyikan.
4. Fathonah artinya cerdas atau pandai.
     Rasul adalah orang yang di pilih oleh Allah SWT, untuk membimbing umatNya kejalan yang benar. Mustahil Rasul bersifat baladah atau bodoh.

Tugas atau pria kalam( modul PAI)  halaman 18 - 20

Beriman kepada Allah SWT dan Rasul Nya

Pedidikan Agama Islam (PAI) kelas 4DC, 4B, 4F, 4E

B. Beriman kepada Rasul Allah SWT.

    Allah SWT mengutus para Rasul untuk menyerah kepada manusia agar menyembah Allah SWT. Ketika salah satu rasul wafat dan manusia sudah rusak moralnya serta tidak mau menyembah Allah SWT. Maka Allah SWT segera mengutus rasul lain untuk menyeruh kepada manusia agar tetap menyembah Allah SWT, sampai rasul terakhir. Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul ahir zaman atau penutup para nabi dan rasul. Artinya sesudah nabi Muhammad SAW tidak mengutus nabi dan rasul lagi.
Rasul Allah SWT yang wajib kita ketahui di dalam al Qur'an ada 25 orang yaitu:

1. Nabi Adam a.s.          15. Nabi Musa a.s.
2. Nabi Idris a.s.            17. Nabi Harun a.s.
3. Nabi Nuh a.s.             18. Nabi sulaiman a.s
4. Nabi Hud a.s.             19. Nabi Ilyas a.s.
5. Nabi Saleh a.s.           20. Nabi Ilyasa a.s.
6. Nabi Ibrahim a.s.      21. Nabi Yunus a.s.
7. Nabi Luth a.s.            22. Nabi Zakaria a.s.
8. Nabi Ismail a.s.         23. Nabi Yahya a.s.
9. Nabi Ishaq a.s.          24. Nabi Isa a.s.
10.Nabi Ya'qub a.s.       25. Nabi Muhammad
11.Nabi Yusuf a.s.               SAW.
12.Nabi Ayub a.s.
13.Nabi Zulkifli a.s.
14.Nabi Syu'aib a.s.

Beriman kepada Rasul Allah SWT merupakan rukun iman ke 4.

C. Sifat-sifat Allah SWT.
1. Sidiq artinya benar.
    Para rasul selalu benar dalam bercakap atau pun berprilaku. Para rasul tidak mungkin bersifat dusta atau bohong. Mereka terhindar dari sikap bohong atau kizib.
2. Amanah artinya dapat dipercaya.
     Para rasul selalu dapat dipercaya dalam semua ucapan, perbuatan/ prilaku. Para rasul tidak mungkin berhianat terhadap wahyu dari Allah SWT.
3. Tabligh artinya menyampaikan.
     Para rasul berkewajiban menyampaikan wahyu yang di Terima dari Allah SWT, melalui malaikat Jibril. Mustahil seorang rasul bersifat kitman artinya menyembunyikan.
4. Fathonah artinya cerdas atau pandai.
     Rasul adalah orang yang di pilih oleh Allah SWT, untuk membimbing umatNya kejalan yang benar. Mustahil Rasul bersifat baladah atau bodoh.

Tugas atau pria kalam( modul PAI)  halaman 18 - 20

Beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya

Pedidikan Agama Islam (PAI) kelas 4A, 4C, 4D

B. Beriman kepada Rasul Allah SWT.

    Allah SWT mengutus para Rasul untuk menyerah kepada manusia agar menyembah Allah SWT. Ketika salah satu rasul wafat dan manusia sudah rusak moralnya serta tidak mau menyembah Allah SWT. Maka Allah SWT segera mengutus rasul lain untuk menyeruh kepada manusia agar tetap menyembah Allah SWT, sampai rasul terakhir. Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul ahir zaman atau penutup para nabi dan rasul. Artinya sesudah nabi Muhammad SAW tidak mengutus nabi dan rasul lagi.
Rasul Allah SWT yang wajib kita ketahui di dalam al Qur'an ada 25 orang yaitu:

1. Nabi Adam a.s.          15. Nabi Musa a.s.
2. Nabi Idris a.s.            17. Nabi Harun a.s.
3. Nabi Nuh a.s.             18. Nabi sulaiman a.s
4. Nabi Hud a.s.             19. Nabi Ilyas a.s.
5. Nabi Saleh a.s.           20. Nabi Ilyasa a.s.
6. Nabi Ibrahim a.s.      21. Nabi Yunus a.s.
7. Nabi Luth a.s.            22. Nabi Zakaria a.s.
8. Nabi Ismail a.s.         23. Nabi Yahya a.s.
9. Nabi Ishaq a.s.          24. Nabi Isa a.s.
10.Nabi Ya'qub a.s.       25. Nabi Muhammad
11.Nabi Yusuf a.s.               SAW.
12.Nabi Ayub a.s.
13.Nabi Zulkifli a.s.
14.Nabi Syu'aib a.s.

Beriman kepada Rasul Allah SWT merupakan rukun iman ke 4.

C. Sifat-sifat Allah SWT.

1. Sidiq artinya benar.
    Para rasul selalu benar dalam berucap atau pun berprilaku. Para rasul tidak mungkin mungkin bersifat dusta atau bohong. Mereka terhindar dari sifat bohong atau kirim.
2. Amanah artinya dapat dipercaya.
    Para rasul selalu dapat dipercaya dalam semua ucapan, perbuatan/prilaku. Para rasul tidak mungkin berhianat terhadap wahyu dari Allah SWT.
3. Tabligh artinya menyampaikan. Para rasul berkewajiban untuk menyampaikan wahyu yang di Terima dari Allah SWT, melalui malaikat Jibril. Mustahil seorang rasul bersifat kiriman artinya menyembunyikan.
4. Fathonah artinya cerdas atau pandai.
    Rasul adalah orang yang di pilih oleh Allah SWT untuk membimbing umat-Nya ke jalan yang benar, mustahil seorang rasul bersifat balasah bodoh.

Asmaul husna

Aqidah dan Akhlak (kelas 6E

Asmaul Husna

Kompetensi dasar

3.2. Mengenal sifat-sifat Allah SWT, yang terkandung dalam asmaul Husna (Al-  qawyyu, al hakim, Al-musawwir, al-qadir).
4.2. Melafazkan asmaul husna (Al-qawiyyu, al-Hakim, Al-musawwir, al-qadir).

A. Al-qawiyyu
    Al-qawiyyu artinya yang maha kuat. Dia lah Allah SWT yang maha Kuat lagi maha perkasa. Dalam al-quran kata al-qawiyyu di sebutkan sebanyak 11 kali. Kata ini dapat berarti kedahsyatan atau kekuatan Allah SWT, yang tidak ada bandingannya. Allah SWT tidak butuh bantuan atau pertolongan hamba-Nya.
    Dengan asmaul husna Allah SWT ini, kita mengetahui bahwa Allah SWT. Maha memiliki kekuatan. Allah SWT yang mengatur alam raya ini, memberi rezeki kepada seluruh makhluk-Nya, dan menggerakkan planet-planet di alam raya ini itu semua terjadi karena kekuasaan Allah SWT.

B. Al-Hakim
     Al-Hakim artinya yang maha bijaksana. Dia lah Tuhan yang maha bijaksana dalam segala hal. Firman Allah SWT dalam surat al-an'am ayat 18.yang artinya:
Dan Dia lah yang berkuasa atas hamba-hamba-Nya. Dan Dia maha bijaksana, maha mengetahui.
Al-Hakim adalah zat memiliki kebijaksanaan dalam semua perbuatan nya.

Asmaul Husna

Aqidah dan Akhlak (kelas 6D dan 6F

Asmaul Husna

Kompetensi dasar

3.2. Mengenal sifat-sifat Allah SWT, yang terkandung dalam asmaul Husna (Al-  qawyyu, al hakim, Al-musawwir, al-qadir).
4.2. Melafazkan asmaul husna (Al-qawiyyu, al-Hakim, Al-musawwir, al-qadir).

A. Al-qawiyyu
    Al-qawiyyu artinya yang maha kuat. Dia lah Allah SWT yang maha Kuat lagi maha perkasa. Dalam al-quran kata al-qawiyyu di sebutkan sebanyak 11 kali. Kata ini dapat berarti kedahsyatan atau kekuatan Allah SWT, yang tidak ada bandingannya. Allah SWT tidak butuh bantuan atau pertolongan hamba-Nya.
    Dengan asmaul husna Allah SWT ini, kita mengetahui bahwa Allah SWT. Maha memiliki kekuatan. Allah SWT yang mengatur alam raya ini, memberi rezeki kepada seluruh makhluk-Nya, dan menggerakkan planet-planet di alam raya ini itu semua terjadi karena kekuasaan Allah SWT.

B. Al-Hakim
     Al-Hakim artinya yang maha bijaksana. Dia lah Tuhan yang maha bijaksana dalam segala hal. Firman Allah SWT dalam surat al-an'am ayat 18.yang artinya:
Dan Dia lah yang berkuasa atas hamba-hamba-Nya. Dan Dia maha bijaksana, maha mengetahui.
Al-Hakim adalah zat memiliki kebijaksanaan dalam semua perbuatan nya.

Beriman kepada Allah SWT

Mengimani keberadaan Allah SWT
Kelas 4E, 4B, 4F dan 4C

1). Mengenal Allah SWT melalui alam semesta.
Beriman kepada Allah SWT termasuk rukun iman yang pertama. Orang yang beriman beriman kepada Allah di sebut mukmin. Orang yang tidak beriman kepada Allah SWT di sebut kafir. Orang mukmin akan masuk surga, orang yang kafir akan masuk neraka. Kita tidak boleh menyembah selaian Allah SWT itu namanya syirik dan orangnya di sebut musrik.

Bukti iman kepada Allah SWT

a. Menyembah Allah semata.
b.  Berdoa kepada Allah SWT semata.
c. Menjaga kelestarian lingkungan.

Bukti keberadaan Allah SWT

a. Adanya makhluk hidup.
b. Penjelasan dalam al Qur'an.
c. Keteraturan alam semesta.
2) engenal Allah SWT melalui asmaul husna.
a.  Al Basir artinya Allah SWT Melihat, penglihatan Allah SWT tidak terbatas sedangkan penglihatan manusia terbatas. Manusia bisa melihat benda benda yang besar dan kecil secara terbatas, sedangkan Allah SWT sebaliknya semua yang ada di alam semesta baik dilangit mau pun dibumi semua dapat dilihat oleh Allah SWT.
b. Al Adl artinya Allah SWT maha adil. Adil artinya menempatkan sesuatu sesuai dengan yang seharusnya atau tidak berat sebelah.
c. Al Azim artinya Allah SWT, Allah SWT maha Agung. Tidak ada sesuatu pun yang menandingi keagungan Allah SWT, seorang raja pun tidak dapat menandingi keagungan Allah SWT.

Beriman kepada Allah SWT dan Rasul Nya

Beriman kepada Allah SWT dan Rasul Nya

A. Beriman kepada Allah SWT.

Allah SWT. Menciptakan dan menguasai alam semesta ini yang ada di langit dan di bumi yaitu manusia, hewan, tumbuh tumbuhan, dan ciptaan lainnya.

1. Mengenal Allah SWT melalui alam  semesta.
    Beriman kepada Allah artinya percaya kepada Allah. Bukti adanya Allah adalah adanya alam semesta dan semua isinya. AlQur'an adanya Tuhan dan nama namanya. Adanya alam semesta termasuk bumi yang kita huni sekarang ini adalah bukti adanya Tuhan. Alam semesta ini berisi berisi benda- benda. Ada benda mati dan ada benda bergerak, benda yang tidak bisa bergerak, bertumbuh, berkembang, dan bernafas semua itu ciptaan Allah SWT

2. Mengenal Allah SWT melalui al Qur'an
Dalam Al Qur'an surat al an'am ayat 102 yang artinya "Itulah Allah, Tuhan kamu; tidak ada Tuhan selain Dia; pencipta segala sesuatu, maka Sembah lah Dia, Dialah pemelihara segala sesuatu. "

3. Mengenal Allah SWT melalui asmaul husna.
a.  Al-Basir artinya Allah Maha melihat. Allah SWT mampu melihat apa saja sampai hal-hal yang sekecil-kecilnya, tidak ada yang luput dari pandangan nya.
b. Al asli artinya Allah Maha adil.
Allah SWT menempatkan semua manusia sama dihadapan Allah SWT.
c.  Al 'Azim artinya Allah SWT Allah SWT Maha Agung. Hanya Allah SWT yang maha Agung tidak membutuhkan pertolongan.

Beriman kepada Allah SWT dan Rasul Nya

A. Beriman kepada Allah SWT.

Allah SWT. Menciptakan dan menguasai alam semesta ini yang ada di langit dan di bumi yaitu manusia, hewan, tumbuh tumbuhan, dan ciptaan lainnya.

1. Mengenal Allah SWT melalui alam  semesta.
    Beriman kepada Allah artinya percaya kepada Allah. Bukti adanya Allah adalah adanya alam semesta dan semua isinya. AlQur'an adanya Tuhan dan nama namanya. Adanya alam semesta termasuk bumi yang kita huni sekarang ini adalah bukti adanya Tuhan. Alam semesta ini berisi berisi benda- benda. Ada benda mati dan ada benda bergerak, benda yang tidak bisa bergerak, bertumbuh, berkembang, dan bernafas semua itu ciptaan Allah SWT

2. Mengenal Allah SWT melalui al Qur'an
Dalam Al Qur'an surat al an'am ayat 102 yang artinya "Itulah Allah, Tuhan kamu; tidak ada Tuhan selain Dia; pencipta segala sesuatu, maka Sembah lah Dia, Dialah pemelihara segala sesuatu. "

3. Mengenal Allah SWT melalui asmaul husna.
a.  Al-Basir artinya Allah Maha melihat. Allah SWT mampu melihat apa saja sampai hal-hal yang sekecil-kecilnya, tidak ada yang luput dari pandangan nya.
b. Al asli artinya Allah Maha adil.
Allah SWT menempatkan semua manusia sama dihadapan Allah SWT.
c.  Al 'Azim artinya Allah SWT Allah SWT Maha Agung. Hanya Allah SWT yang maha Agung tidak membutuhkan pertolongan.

Kalimat Tayyibah (di kelas 6E)

Istigfar (Astagfirullahalazim)
1. Kalimat Tayyibah adalah kalimat atau ucapan yang baik.
2. Arti kalimat Tayyibah Astagfirullahalazim adalah "Aku memohon ampun kepada Allah Tuhan yang maha Agung".
3. Kalimat Tayyibah astagfirullahalazim di sebut juga kalimat istighfar.
4. Kalimat Astagfirullahalazim di ucapkan ketika:
- Melupakan kewajiban kepada Allah SWT.
- Melakukan kesalahan atau kekeliruan.
- Berzikir dan berdoa.

Kalimat Tayyibah

Istighfar
1. Kalimat Tayyibah adalah kalimat atau ucapan yang baik.
2. Arti dari kalimat Tayyibah astagfirullahalazim adalah "Aku mohon ampun kepada Allah, Tuhan yang maha Agung".
3. Kalimat Tayyibah astagfirullahalazim di sebut juga kalimat istighfar.
4. Kalimat astagfirullahalazim di ucapkan ketika:
- Melupakan kewajiban kepada Allah SWT.
- Melakukan kesalahan atau kekeliruan
- Berdoa dan berzikir.